This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Advertise

Rabu, 15 April 2015

Manfaat Buah Kiwi

Image result for manfaat buah kiwi
Kiwi, Apa yang anda fikirkan tentang buah ini?. Kiwi  adalah sejenis buah beri dengan kelompok kultivar dari kayu pohon anggur Actinidia deliciosa dan hibrida antara ini dan spesies pada genusActinidia. Actinidia asli berasal dari Shaanxi, Cina. Kiwi Zespri juga disematkan pada buah super yang menawarkan banyak manfaat kesehatan bagi tubuh. Buah kiwi zespri yang normal berbentuk oval, kira-kira sebesar telur ayam (5–8 cm / 2–3 in dan diameter 4.5–5.5 cm / 1¾–2 ). Buah ini kaya serat, kulit berwarna hijau-kecokelatan dan daging buah berwarna hijau terang atau keemasan dengan biji kecil, hitam, dan bisa dimakan. Tekstur buah ini sangat halus dan rasanya yang unik, saat ini buah kiwi sudah ditanam di berbagai negara. Buah ini awalnya bernama Gosberi Cina, buah ini dinamai kembali dengan alasan ekspor marketing pada tahun 1950-an, menjadi melonette, kemudian kiwi. Nama buah ini berasal dari kiwi — burung yang tak bisa terbang dari Selandia Baru. Perlu diketahui, bahwa buah Kiwi terdiri dari dua jenis yaitu Kiwi Hijau dan Kiwi Emas (Gold Kiwi). Yang paling banyak dipasarkan adalah buah Kiwi hijau, sementara buah Kiwi emas adalah hibrida hasil persilangan antara buah Kiwi di China dan di Selandia Baru. Gold Kiwi biasanya memiliki rasa yang lebih manis, sementara yang hijau sedikit lebih asam. Gold Kiwi mengandung sedikit lebih banyak nutrisi daripada Kiwi hijau. Tapi pada dasarnya kedua buah Kiwi ini sangat baik mempromosikan kesehatan tubuh. Nah, mau tahu apa saja manfaat sehat Gold Kiwi? Kanker Menurut Rowett Research di Inggris, mengkonsumsi buah Kiwi emas setiap hari akan memberikan hampir dua kali lipat tingkat perbaikan DNA Anda. Ini adalah jenis kerusakan genetik yang dapat bertanggung jawab terhadap kanker. Kesehatan Jantung Universitas Oslo di Norwegia telah melaporkan bahwa jika Anda mengkonsumsi dua atau tiga buah Kiwi sehari dapat meningkatkan kesehatan jantung Anda : mengencerkan darah dan mengurangi pembekuan darah. Buah ini juga mampu menurunkan tingkat trigliserida (lemak) dalam darah dengan rata-rata hingga 15%. Asma Penelitian di Italia menemukan bahwa anak-anak yang mengkonsumsi 5-7 porsi buah kiwi dan buah jeruk lainnya selama seminggu, mampu menurunkan gejala batuk, sesak nafas, dan mengi. Kulit Dosis tinggi Vitamin C yang terkandung dalam buah Kiwi memiliki kemampuan untuk menjaga kulit tetap kencang dan lentur, serta mempertahankan tingkat kolagen. Vitamin C juga merupakan antioksidan dan memberikan kualitas anti bakteri yang membantu mencerahkan dan membersihkan kulit Anda. Prebiotik Dari banyak perusahaan yang membuat suplemen prebiotik, banyak yang memilih buah Kiwi sebagai makanan pilihan. Buah ini memiliki nutrisi yang membuatnya menjadi potensial prebiotik dan mendukung mikroba prebiotik dalam sistem pencernaan Anda. Mikroba ini juga dikenal sebagai bakteri baik dan bakteri jahat. Nah, prebiotik akan memberi makan bakteri baik sehingga jumlahnya lebih banyak daripada bakteri jahat di dalam usus sehingga kesehatan bisa tetap terjaga. - See more at: http://www.sunpride.co.id/produk2/5-manfaat-sehat-mengkonsumsi-buah-kiwi-gold/#sthash.VlIS8xmG.dpuf

Mitos dan Fakta Merokok

Image result for mitos  paru-paru
Hampir semua orang tahu bahaya merokok, apalagi di setiap iklan rokok tercantum peringatan bahayanya terhadap kesehatan. Meski demikian, jumlah perokok setiap tahun tak juga berkurang. Apalagi setiap tahun semakin banyak remaja yang mencoba merokok dan akhirnya menjadi perokok tetap. Bahkan dalam kondisi ekonomi yang buruk seperti sekarang pun tetap banyak perokok yang merasa kesulitan melepaskan kebiasaan merokok mereka. Nyatanya hal tersebut memang tidak mudah, apalagi dengan banyaknya mitos yang beredar seputar merokok.
Banyak orang yang masih berpikir bahwa rokok filter mencegah bahan kimia berbahaya masuk ke tubuh mereka, atau bahwa cerutu dan ternbakau kunyah itu aman. Berikut adalah beberapa mitos yang populer — dan faktanya — tentang tembakau dan rokok.
Mitos 1: Merokok itu keren dan seksi
Faktanya, merokok menyebabkan gigi Anda kuning, kulit muka Anda keriput, serta membuat pakaian Anda bau asap rokok. Pengaruh rnenghisap rokok terhadap aroma napas Anda juga tak perlu ditanyakan lagi. Pada suatu polling, 86% remaja mengatakan mereka lebih memilih untuk berkencan dengan orang yang tidak merokok. Terlebih lagi, penelitian menunjukkan bahwa pria dengan tekanan darah tinggi yang merokok ternyata jauh lebih mungkin mengalami impotensi dibandingkan yang tidak merokok. Sama sekali tidak keren, bukan?
Mitos 2: Jika saya hanya menghisap rokok filter, mentol,light, mild, atau slim saja, saya aman.
Kebanyakan perokok sangat terkejut ketika mereka mengetahui komposisi bahan yang terdapat dalam sebatang rokok. Debra Pardue, seorang terapis di Amerika yang keahliannya sudah diakui, mengatakan bahwa nikotin memang bukan penyebab kanker, tapi nikotinlah yang menyebabkan ketagihan. “Bahan tambahan lain yang terdapat dalam rokoklah yang menyebabkan kanker,” ujarnya.
Dari situlah banyak perokok yang beralih ke rokok filter, mentol,light, mild, atau slim. Padahal, perokok yang hanya menghisap beberapa batang rokok per hari atau menghisap rokok rendah tar memiliki kecenderungan untuk menambah “porsi” rokoknya dan hari ke hari, karena mereka merasa kekurangan nikotin dan butuh untuk mengisi rasa ketagihan tersebut. Rokok filter sekalipun masih tetap mengandung nikotin dan senyawa kimia berbahaya lainnya, yang masuk ke dalam tubuh Anda ketika dihisap. Bahkan, menurut lnstitut Kanker Nasional di Amerika, orang yang menghisap rokok filter atau rendah tar akan menghirup rokok lebih dalam, sehingga lebih banyak karbon monoksida dan senyawa berbahaya lainnya yang masuk ke dalam paru-paru rnereka.
Mitos 3: Jika saya hanya merokok beberapa batang per hari, aman-aman saja.
Bahkan jika Anda hanya merokok 1 batang saja per hari, merokok tetaplah tidak aman.
Setiap rokok mengandung sekitar 1 sampai 2 miligram nikotin, yang mencapai otak Anda 20 detik setelah Anda menghirupnya.Segera setelah kepulan pertama Anda, Anda akan merasakan aliran adrenalin yang dapat meningkatkan tekanan darah, denyut jantung, dan laju pernapasan Anda. Selain itu, rokok mengandung lebih dari 4.000 zat kimia berbahaya lain yang masuk ke tubuh Anda ketika Anda merokok, dan berpengaruh buruk bagi kesehatan Anda.
Mitos 4: Menguyah tembakau aman untuk dilakukan karena Anda tidak menghirup asapnya.
Banyak orang yang salah mengerti bahaya dari tembakau kunyah. Mereka tidak memahami bahwa dengan mengunyah tembakau Anda menjadi lebih rentan terkena kanker mulut, yang mempengaruhi Iidah, bibir, pipi, dan gusi. Terlebih lagi, sebuah penelitian yang diterbitkan di American Journal of Public Health dan melibatkan 6.300 pengguna tembakau tanpa asap, melaporkan bahwa para pengguna tembakau kunyah ini dua kali Iebih berisiko meninggal akibat penyakit jantung dibandingkan mereka yang tidak menggunakannya.
Mitos 5: Merokok atau mengunyah tembakau bisa menurunkan tekanan darah
Tak ada yang tahu kapan mitos ini dimulai, namun beberapa orang percaya bahwa merokok atau mengunyah tembakau membantu mereka merasa rileks dengan cara menurunkan tekanan darah. Mitos ini tidak didukung penelitian ilmiah sama sekali! Sekelompok peneliti di Stockholm, Swedia meneliti 135 orang sehat yang belum pernah didiagnosa dengan tekanan darah tinggi. Namun setelah memeriksa tekanan darah mereka, peneliti menemukan bahwa mereka yang merokok atau mengunyah tembakau memiliki tekanan darah Iebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak melakukannya.
Mitos 6: Merokok memperbaiki suasana hati saya.
Beberapa orang percaya bahwa merokok meningkatkan semangat dan memperbaiki suasana hati mereka, tapi sebenarnya yang terjadi bisa sebaliknya. Menurut sebuah jurnalPediatrics, jika Anda sudah mengalami stress berat dan depresi, rokok dapat menempatkan Anda pada risiko depresi klinis, hiperaktivitas, dan kelainan kekurangan perhatian yang Iebih besar daripada sebelumnya. Remaja yang merokok memiliki kecenderungan empat kali lipat mengalami depresi dibandingkan remaja yang tidak melakukannya, ungkap sebuah penelitian.
Kalaupun Anda merasa nyaman saat merokok, hal itu hanya bersifat sementara karena nikotin dan rokok berikatan dengan reseptor di otak Anda dan mengeluarkan dopamin, senyawa kimia yang membuat Anda merasa senang. Ketika suplai nikotin ini habis, Anda membutuhkan Iebih banyak lagi nikotin untuk merasa nyaman, sehingga Anda merokok Iebih banyak lagi, dan akhirnya Anda menjadi ketagihan atau bahkan ketergantungan pada rokok. Akibatnya, ketika Anda tidak merokok, Anda akan merasa gelisah, mudah marah, teriritasi, tersinggung, dan sulit berkonsentrasi. Sungguh merepotkan, bukan?
Mitos 7: Kanker paru-paru adalah satu-satunya penyakit yang perlu saya kuatirkan akibat merokok.
Sayangnya, hal tersebut tidak benar. Merokok menyebabkan beberapa penyakit paru-paru, termasuk emfisema, suatu penyakit degeneratif yang membuat Anda semakin sulit bernapas dan waktu ke waktu. Merokok juga meningkatkan risiko Anda terhadap penyakit jantung, khususnya jika Anda memiliki tekanan darah atau kolesterol tinggi, dan juga memperparah beberapa kondisi kelainan pencernaan. Menurut Asosiasi Paru-Paru Amerika, merokok juga menyebabkan kanker mulut, laring (kotak suara), dan esofagus. Selain itu, merokok juga berperan dalam menyebabkan kanker pankreas, ginjal, kandung kemih, dan pada wanita, kanker serviks.
Mitos 8: Ketika saya merokok, saya tidak membahayakan orang lain.
Bahaya dan merokok pasif sudah terdokumentasi dengan baik. Ketika Anda merokok, pasangan Anda, anak, dan anggota keluarga lainnya terkena paparan senyawa penyebab kanker paru-paru, penyakit jantung, asma, dan penyakit lainnya.Merokok pasif menyebabkan 53,000 kematian orang yang bukan perokok per tahun! Sebagian besar meninggal akibat penyakit jantung, dan sebagian kecil di antaranya meninggal akibat kanker paru-paru, menurut Institut Kanker Nasional di Amerika. Agen Proteksi Lingkungan Amerika menyatakan bahwa asap tembakau di lingkungan membuat mereka yang tidak merokok menjadi rentan terhadap infeksi telinga, serangan asma, dan masalah pernapasan lainnya.
Jika Anda perokok yang sedang hamil, Anda memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap keguguran atau kematian janin, menurut Ahli Bedah Umum Amerika. Bayi Anda juga memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap bahaya Sudden Infant Death Syndrome (SIDS), yaitu kematian anak di bawah 1 tahun secara mendadak dan tanpa alasan yang jelas. ltulah sebabnya, selain berhenti mengkonsumsi alkohol, Anda juga dianjurkan untuk berhenti merokok saat hamil.
Mitos 9: Jika saya berhenti merokok, berat badan saya pasti naik.
Memang betul bahwa banyak perokok yang mengalami kenaikan berat badan ketika mereka berhenti merokok. Mengapa? Karena banyak dari mereka yang beralih ke makanan sebagai gantinya merokok. Rata-rata orang yang berhenti merokok mengalami kenaikan berat badan sebesar 2,5 — 5 kg. Sebenarnya, begitu Anda berhenti merokok total, kenaikan berat badan ini tidak harus bersifat permanen. Bahkan jika Anda berolahraga dengan rutin, Anda tidak hanya membakar kalori untuk menurunkan berat badan yang sempat naik pada awal Anda berhenti merokok, tapi juga meningkatkan stamina dan kapasitas paru-paru yang menurun saat Anda merokok dulu.
Bagi mereka yang kuatir akan kenaikan berat badan saat berhenti merokok, para ahli mengatakan bahwa hal tersebut hanya terjadi karena kebanyakan orang menggantikan kekosongan rokok dengan makanan. “Umumnya makanan yang dipilih adalah camilan yang tinggi lemak,” ucap Candy Kennedy, Pengurus Komunitas American Cancer Society.
Untuk menghindari kenaikan berat badan saat berhenti merokok, cobalah menggantikan kebiasaan merokok Anda dengan kegiatan lain selain makan, misalnya mengunyah permen karet bebas gula, melukis, atau meregangkan badan dan menarik napas yang dalam. Kalaupun Anda ingin makan, pilihlah camilan sehat seperti potongan buah-buahan favorit Anda.
Mitos 10: Berhenti merokok mungkin sulit bagi beberapa orang, tapi saya bisa melakukannya kapanpun saya mau.
Banyak orang percaya bahwa mereka tidak terikat pada rokok dan berpikir bahwa mereka bisa berhenti kapanpun mereka mau. Kenyataannya? Kemungkinan besar hal tersebut sulit dilakukan.
Menurut Institut Penyalahgunaan Obat Nasional di Amerika, nikotin adalah salah satu senyawa paling adiktif (menyebabkan ketergantungan) di bumi, dan kebanyakan orang yang berusaha berhenti merokok akan menghadapi saat-saat yang sulit untuk melepaskan diri dari belenggu rokok. “Pada kenyataannya, merokok sama beratnya dalam menyebabkan ketergantungan seperti heroin,” ujar Debra Pardue, seorang terapis di Amerika yang keahliannya sudah diakui.
Senyawa kimia yang terkandung di dalamnya mengalir langsung dari paru-paru ke otak dan merangsang produksi dopamin, senyawa kimia yang membuat Anda merasa senang. Walaupun nikotin bisa membuat Anda merasa lebih bersemangat dan energik saat Anda mulai merokok, pada kesempatan berikutnya tubuh Anda akan membutuhkan nikotin dalam jumlah yang lebih banyak untuk merasakan hal yang sama. Jika Anda berhenti, Anda mungkin akan merasakan ketagihan yang hampir tak tertahankan, dan Anda akan mengalami sakit kepala dan lelah, mengantuk, lapar, atau mudah marah. Faktanya, dari 35 juta orang yang berusaha untuk berhenti merokok setiap tahunnya, hanya 7% dari mereka yang berhasil. Masih berpikir bahwa berhenti itu mudah dilakukan?
Tentu saja hal ini bukan berarti Anda tidak dapat melakukannya sama sekali. Ingat, ada 2,5 juta orang yang berhasil berhenti merokok setiap tahun. Mereka yang berhasil berhenti merokok biasanya memiliki kelompok pendukung (support group),menggunakan terapi sulih nikotin atau pengobatan lainnya, atau kombinasi keduanya. Kebanyakan dari mereka telah mencoba lebih dari satu kali untuk berhenti. Baik Debra Pardue maupun Candy Kennedy, Pengurus Komunitas American Cancer Society, mengatakan bahwa memang lebih mudah untuk berhenti jika Anda memiliki kelompok pendukung I support group, baik berupa teman, rekan kerja, atau pasangan. “Selain itu, Anda harus memiliki tekad yang kuat dan mencari alasan untuk berhenti. Baik itu untuk kesehatan, untuk menabung uang, atau alasan lain yang dapat Anda pegang,” ucap Kennedy.
Dan mitos terakhir, yang merupakan mitos yang terpenting:
Mitos 11: Saya sudah merokok selama bertahun-tahun, tidak ada gunanya saya berhenti sekarang.
Ketika Anda merokok, Anda memotong beberapa tahun kehidupan Anda. Seorang pria berusia 35 tahun, misalnya, akan hidup lima tahun lebih lama hanya dengan berhenti merokok, menurut Institut Penyalahgunaan Obat Nasional di Amerika. Hal ini juga berlaku bagi wanita. Anda memang tidak bisa memutar kembali waktu, tapi jika Anda berhenti merokok selama 10 tahun atau lebih, risiko Anda terhadap kanker akan jauh lebih rendah dan risiko penyakit jantung Anda bisa hampir sama dengan mereka yang tidak pernah merokok.
Menurut American Cancer Society, 20 menit sejak Anda berhenti merokok, tekanan darah dan denyut nadi seseorang akan kembali ke normal. Jadi, meskipun Anda telah merokok sebagian besar hidup Anda, Pardue mengatakan bahwa tidak pernah ada kata terlambat untuk berhenti merokok. Jika bukan untuk Anda, lakukanlah untuk orang-orang terdekat tercinta Anda. “Cara kita menjalani hidup kita memiliki dampak Iangsung terhadap anak dan cucu kita, maka dari itu kita harus memberikan contoh yang baik bagi mereka,” kata Pardue.

5 Mitos Seputar Jantung

Image result for jantung

DOKTER GRATIS- Jantung merupakan salah satu organ vital bagi manusia. Ketidakpahaman manusia tentang organ itu membuat banyak mitos beredar di masyarakat. Yang gawat, tidak sedikit yang memercayai, walau kemudian terbukti salah. Dan kalau salah, nyawa taruhannya.

Mitos 1: orang muda tidak kena serangan jantung
Kata siapa? Mitos ini sangat lama beredar di masyarakat, bahkan mungkin masih banyak yang memercayai. Tetapi faktanya, setelah era 90-an penderita serangan jantung semakin muda. Kini, tercatat sebanyak 20 persen kasus serangan jantung di bawah usia 40, sebanyak 40% di antara usia 40-45, dan 40% di atas usia 50. Itu sebabnya setiap orang disarankan untuk melakukan pengecekan dan pencegahan sejak dini, setelah usia 25. Ada tiga faktor yang meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, yaitu terlalu banyak mengonsumsi lemak dan gula, kemalasan fisik, dan pengaruh radikal bebas. Kalau faktor risiko ini dirangkum menjadi satu, ujungnya adalah gaya hidup! Waspada!

Mitos 2: jantung tidak perlu beristirahat
"Kalau jantung beristirahat, mati, dong, orangnya!" Meski tidak benar-benar berhenti berdenyut, jantung juga perlu beristirahat. Kapan? Di saat kita tidur. Sewaktu tidur, jantung berkontraksi minimal, yaitu sekitar 50-60 denyut per menit. Tugas jantung sejatinya sangat berat. Setiap kali berdenyut, jantung memompa 70-80 cc darah. Dan dalam satu menit, jantung berdenyut 70-100 kali. Artinya, dalam satu menit jantung akan memompa 500 cc cairan darah, dan ada 30.000 cc atau sekitar 5.000-6.000 liter darah dipompa setiap hari. Ini sebabnya tidur sangat penting bagi kesehatan jantung.

Mitos 3: serangan jantung diwariskan?
Pada intinya, penyakit jantung tidak menurun secara genetik. Namun, kalau keluarga Anda memiliki riwayat serangan jantung yang tinggi, maka itu mempertinggi risiko Anda terkena. Oleh karenanya Anda harus bisa mengenali diri dan lingkungan Anda, berhenti merokok, olahraga teratur, menjaga kolesterol, gula, dan berat badan, plus periksakan diri Anda sejak dini.

Mitos 4: dada kiri nyeri = serangan jantung?
Belum tentu iya, tetapi belum tentu juga tidak. Jika rasa nyeri menjadi lebih kuat ketika aktif berkegiatan, dan gejalanya menurun dengan pemberian obat nitrat di bawah lidah, maka itu mengindikasikan sakit jantung. Tetapi, bila sakit di dada dapat ditunjuk dengan jelas menggunakan jari -dan jika ditekan terasa nyeri, kemungkinan besar ini sakit otot dada. Di Indonesia, kebanyakan tanda serangan jantung yang muncul adalah sakit di ulu hati, kembung dan seperti masuk angin. Berbeda dengan di AS yang nyeri berawal dari dada, lalu menjalar ke lengan kiri dan leher. Yang menghebohkan, penelitian di Universitas Airlangga pada 1980-an menunjukkan, ketika orang-orang yang merasa masuk angin diperiksa, sesungguhnya 30 persen di antara mereka terkena serang jantung koroner.

Mitos 5: bisa mendeteksi serangan jantung
Salah besar. Ada alasan kuat mengapa serangan jantung dapat disebut 'the silent killer', tak hanya di Indonesia, melainkan di seluruh dunia. Faktanya, sebanyak 30 persen kasus serangan jantung tidak memiliki gejala dan berakhir dengan kematian. Ini yang disebut sudden death. Pemberitahuan untuk pertama dan terakhir kalinya. Memang, beberapa serangan jantung, terutama jika disebabkan bisul penyumbat pembuluh darah yang besar, menimbulkan gejala. Tetapi pecahnya bisul pembuluh darah yang kecil, yang ukurannya kurang dari 50 persen penyumbatan, inilah yang menyebabkan sudden death. Plak-plak kecil inilah yang jahat. Bagaimana tidak, ia tidak terlihat dengan EKG, tidak terdeteksi dengan tes treadmill. Ia baru akan tampak jika dilakukan Multislice CT scan. Dari sinilah julukan silent killer berasal.

10 Fakta Jantung Manusia

Image result for fakta tentang jantung manusia
Jantung merupakan salah satu organ yang sangat menakjubkan dari tubuh manusia.
Bila jantung berhenti berdenyut, kita pun akan kehilangan kesempatan hidup.
Jantung mulai berdenyut sebelum kita dilahirkan dan akan terus berdenyut sampai kita mati.
Berikut adalah beberapa fakta & informasi menarik tentang jantung:
1. Rata-rata jantung berdenyut sebanyak 72 kali per menit.
Ini berarti jantung berdenyut hingga sekitar 100.000 kali dalam sehari dan 3.600.000 selama setahun.
2. Setiap hari jantung menghasilkan energi yang cukup untuk menyetir truk sejauh 20 mil.
3. Jantung mulai berdenyut sekitar empat minggu setelah pembuahan, dan terus melakukan denyutan hingga seseorang meninggal.
4. Seseorang lebih besar kemungkinannya mengalami serangan jantung pada hari senin daripada hari lain dalam seminggu.
5. Satu dari tiga kemungkinan serangan jantung pertama merupakan kesempatan terakhir bagi hidup seseorang.
Dalam kata lain, sepertiga serangan jantung pertama berakibat fatal.
6. Jantung bayi memiliki jumlah sel yang sama seperti jantung orang dewasa, tapi ukurannya hanya satu per enambelas kali dari jantung orang dewasa.
7. Bayi baru lahir memiliki denyut jantung lebih cepat, yaitu sekitar 70-190 denyut per menit.
8. Jantung perempuan lebih kecil 25% daripada jantung laki-laki.
Oleh karena itu, jantung seorang perempuan harus berdenyut enam kali lebih banyak daripada jantung laki-laki untuk memompa jumlah darah yang memadai ke seluruh tubuh.
9. Suara degup jantung yang terdengar adalah suara yang muncul karena membuka dan menutupnya empat katup jantung.
10. Orang Mesir kuno percaya bahwa jantung bersama dengan organ utama lainnya memiliki kemauan sendiri dan bisa bergerak di dalam tubuh.